Friday, March 15, 2019

MATERI IPA TEMA 9 ZAT TUNGGAL DAN ZAT CAMPURAN SD KELAS 5 KURIKULUM 2013

Semua Benda disekitar merupakan materi. Materi adalah segala sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa. Berdasarkan komposisi penyusunnya, materi dibedakan menjadi zat tunggal dan zat Campuran.
a. Zat Tunggal
Zat tunggal merupakan zat yang terdiri atas materi sejenis. Contoh benda terasuk zat tunggal adalah air, garam, gula, dan emas 24 karat.
b. Campuran
Campuran adalah zat yang diberikan atas beberapa jenis materi atau zat tunggal. Campuran dapat dibedakan menjadi campuran homogen dan campuran heterogen.
1) Campuran Homogen
Campuran homogen merupakan campuran yang zat penyusunnya tercampur sempurna. Pada campuran homogen, zat penyusunnya tidak dapat dibedakan.
Contoh: Air garam, Sirop, Udara, Perunggu, Kuningan.
2) Campuran Heterogen
Campuran heterogen merupakan campuran yang zat penyusunnya tidak tercampur secara sempurna. Pada campuran heterogen, zat penyusunnya masih dapat dibedakan.
Contoh: Campuran air dengan kopi, air dengan tepung, dan air dengan pasir.
Setelah memahami mengani zat tunggal dan zat campuran. Apa sebenarnya materi, zat tunggal, dan zat campuran itu?
1. Maeri adalah setiap objek atau segala sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa. Ada banyak jenis materi dilingkungan kita. Beberapa contoh diantaranya: air, batu, kayu, besi, plastik, dan oksigen atau udara. Banyaknya jenis materi tersebut dapat dikelompokkan menjadi benda padat, cair, dan gas. Sedangkan berdasarkan komponen atau zat penyusunnya dibedakan menjadi zat tunggal dan zat campuran.

2. Zat tunggal atau disebut juga zat murni merupakan zat yang komponen penyusunnya hanya satu zat atau materi. Zat tunggal dapat berupa unsur dan senyawa.

a. Unsur adalah zat kimia yang tidak dapat dibagi lagi menjadi zat yang lebih kecil atau lebih sederhana. Jenis logam terbagi menjadi dua, yaitu unsur logm dan unsur non logam. Contoh dari unsur logam adalah perak, besi, emas, dan platinum. Adapun contoh dari unsur nonlogam, yaitu hidrogen, oksigen, nitrogen, dan karbon.

b. Senyawa adalah zat tunggal yang terbentuk dari beberapa unsur. Contoh dari senyawa adalah garam, air, dan gula.

RINGKASAN MATERI MACAM MACAM KEBUTUHAN MANUSIA

Setiap manusia melakukan sebuah kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dari penghasilan melakukan kegiatan ekonomi manusia dapat memenuhi kebtuhan hidupnya. Oleh karena itu, dalam memenuhi kebutuhannya manusia harus membuat skala prioritas kebutuhan hidupnya. Dengan adanya skala prioritas maka dapat menghambat terjadinya pengeluaran lebih 
besar daripada pemasukan. Skala prioritas ini berisakan kebutuhan yang lebih mendesak terlebih agar terpenuhi.

A. Kebutuhan manusia

Kebutuhan adalah sesuatu keinginan terhadap suatu barang atau jasa yang menuntut adanya pemenuhan. Apabilatidak terpenuhi maka akan mempengaruhi kehidupan.

1. Macam-macam kebutuhan menurut intensitasnya atau tingkatannya :

a. Kebutuhan primer atau kebutuhan pokok
Kebutuhan primer merupakan kebutuhan hidup yang harus terpenuhi karena bila tidak terpenuhi akan mempengaruhi kelangsungan hidup. Contoh: Makanan, Pakaian, Rumah.


b. Kebutuhan sekunder atau kebutuhan tambahan
Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan primer terpenuhi. Merupakan perlengkapan dari kebutuhan primer. Contoh: perabotan rumah tangga, lemari, alorji, radio, sabun, dan lain-lain.

c. Kebutuhan Tertier atau kebutuhan barang mewah
Kebutuhan tertier merupakan kebutuhan yang dipenuhisetelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi. Pemenuhan kebutuhan ini bergantung pada kondisi keuangan masing-masing orang. Contoh: perhiasan, hiasan dinding, dan lain-lain,

2. Macam-macam kebutuhan menurut sifatnya:


a. Kebutuhan jasmani
Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang bersifat memberi kepuasan pada badan atau jasmani (bersifat materi). Contoh: makanan, obat, minuman, kesehatan, olahraga, dan lain-lain.

b. Kebutuhan rohani
Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang dirasakan untuk kepentingan jiwa manusia. Jika kebutuhan ini terpenuhi maka akan merasakan kepuasan, rasa aman, dan tenang. Contoh: rekreasi, agama, menonton TV, baca buku, pendidikan, dan lain-lain.

3. Macam-macam kebutuhan berdasarkan waktu penggunaannya:

a. Kebutuhan sekarang
Yaitu kebutuhan manusia yang harus segera dipeuhi pada saat dibutuhkan.

b. Kebutuhan masa yang akan datang
Yaitu kebutuhan manusia yang pemenuhannya dapat ditangguhkan pada masa yang akan datang.

4. Macam-macam kebutuhan menurut subjeknya

a. Kebutuhan individu
Yaitu kebutuhan yang berhubungan langsung dengan perorangan

b. Kebutuhan kelompok (kolektif)
Yaitu kebutuhan yang dirasakan oleh sekelompok orang secara bersama-sama. Contoh: jalan, jembatan, sekolah, pasar, lapangan, dan lain-lain.

B. Faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan kebutuhan manusia:

  1. Jenis kelamin
  2. Tingkat pendidikan
  3. Lingkungan tempat tinggal
  4. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
  5. Tingkat pendapatan
  6. Status sosial
  7. Perbedaan selera


C. Alat pemenuh kebutuhan.


1. Alat pemenuh kebutuhan menurut kelangkaannya atau cara memperolehnya.

a. Barang ekonomi, adalah semua barang yang keberadaanya terbatas sehinga untuk memperolehnya perlu pengorbanannya terbatas sehingga untuk memperolehnya perlu pengorbanan baik materiil maupun fisik. Contoh: air kemasan, sabun, kursi, dan lain-lain.

b. Barang bebas, adalah barang yang jumlahnya banyak sehingga untuk memperolehnya tidak perlu pengorbanan. Contohnya: cahaya, matahari, udara, dan air.

2. Alat pemenuh kebutuhan menurut hubugannya dengan barang lain:

a. Barang subtitusi, adalah barang yang dalam penggunaannya saling dapat menggantikan dan barang lain dengan syarat barang tersebut memiliki kegunaan yang sama. Contohnya: nasi merupakan makanan pokok, namun dapat digantikan dengan singkong, atau gula yang dapat digantikan dengan gula merah.

b. Barang komplementer, adalah barang yang penggunaannya dapat saling melengkapi satu sama lain, karena bila tidak ada salah satu maka kurang bermanfaat atau tidak dapat dimanfaatkan. Contohnya, motor tidak bisa berjalan jika tidak ada bahan bakarnya atau bensin, lampu tidak akan menyala tanpa adanya energi listrik.

3.Alat pemenuh kebutuhan menurut tujuan penggunaannya:

a. Barang produksi (barang modal)
Karena barang ini tidak dapat langsung memenuhi kebutuhan manusia tetapi melalui proses dahulu baru dapat digunakan. Contoh: lahan, mesin, gedung.

b. Barang konsumsi
Barang yang dapat digunakan secara langsung untuk memenuhi kebutuhan manusia.

4.Alat pemenuhan kebutuhan menurut proses pembuatannya
a.Barang mentah.
Barang yang belum dapat digunakan memenuhi kebutuhan tetapi harus melalui proses produksi.

b.Barang setengah jadi
Barang atau alat pemuas kebutuhan yang masih dalam proses produksi  contoh: benang, tepung.

c. Barang jadi
Barang atau alat pemuas kebutuhan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan. Contoh: kue, nasi, alat tulis, tas, baju, dan lain-lain.

Sunday, March 10, 2019

PERPINDAHAN PANAS (KALOR) MATERI IPA KELAS 5 SD KURIKULUM 2013


Perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi kurikulum 2013 kelas 5 SD

Dalam kehidupan sehari sebenarnya kita telah menjumpai perpindahan panas, saat kita kita mengaduk minuman panas dengan sendok logam, memasak ari, menyalakan api unggun, mengeringkan pakaian. Banyak kegiatan yang telah kita lakukan namun ada beberapa hal yang belum kita ketahui bahwa itu masuk dalam perpindahan panas apa. untuk ini dalam postingan kali ini akan sedikit berbagi mengenai Perpindahan Kalor, apasaja perpindahan kalor tersebut. Untuk lebih jelasnya baca artikel berikut ini.

Panas berpindah dari benda yang bersuhu tinggi menuju benda yang bersuhu lebih rendah. Lalu bagaimana panas itu dapat berpindah ya ? panas dapat berpindah melalui tiga cara yaitu perpindahan panas secara konduksi, konveksi, dan radiasi. 

A. PERPINDAHAN KALOR SECARA KONDUKSI

Perpindahan kalor secara konduksi disebut juga perpindahan kalor secara hantaran, yaitu perpindahan kalor tanpa memindahkan zat perantaranya. Pada peristiwa perpindahan kalor secara konduksi, yang berpindah hanya energi kalornya saja. Pada umunya, perpindahan kalor secara konduksi hanya terjadi pada benda padat.

Agar lebih memahami mengenai perpindahan panas secara konduksi, kita dapat melakukan kegiatan estafet buku bersama teman-teman kalian. Dimana buku berperan sebagai kalor dan orang sebagai perantara. Saat melakukan estafet buku, maka yang berpindah hanya bukunya saja. Sedangkan kamu dan temanmu tetap diam di tempat, dan tidak berpindah. Hal ini sama seperti perpindahan panas secara konduksi. Hanya kalornya saja yang berpindah, dan perantaranya tetap.

Contoh lain dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika kita membuat teh dan memegang ujung sendok yang lama-kelamaan terasa panas, atau saatkita sedang memasak kita akan merasakan panas pada ujung spatula.

Setrika listrik merupakan alat yang cara kerjanya menggunakan prinsip perpindahan panas secara konduksi. Ketika setrika dihubungkan dengan arus listrik maka arus listrik akan mengalir melalui elemen pemanas. Panas dari elemen akan berpindah kebagian alas besi setrika tebal.

B. PERPINDAHAM PANAS ATAU KALOR SECARA KONVEKSI

Perpindahan kalor secara konveksi ialah perpindahan kalor yang disertai dengan perpindahan zat perantaranya. Umumnya peristiwa perpindahan kalor secara konveksi terjadi pada zat cair dan gas. zat yang menerima kalor akan memuai dan menjadi lebih ringan sehingga akan bergerak ke atas. Saat zat yang lebih ringan tersebut berpindah ke atas, molekul zat yang ada di atasnya akan menggantikannya.
Perpindahan secara konveksi dapat diumpamakan dengan kegiatan memindahkan setumpuk buku dari satu tempat ke tempat lain. Ketika kamu memindahkan setumpuk buku tersebut ke tempat lain, tentu kamu akan ikut bersama dengan buku-buku tersebut. Jika buku-buku itu diumpamakan kalor dan kamu sebagai perantaranya perpindahan kalor dengan cara konveksi akan menyertakan perantaranya. 

Peristiwa konveksi terjadi pada saat kita merebus air. Air yang berada dekat dengan api akan mendapatkan panas, sehingga air menjadi lebih ringan. Air akan bergerak ke atas dan digantikan oleh air yang ada di atasnya. Demikian seterusnya.

Selain itu, perpindahan panas secara konveksi menyebabkan terjadinya angin darat dan angin laut. Angin darat dapat terjadi karena udara di darat pada malam hari lebih cepat dingin daripada udara di laut, Sehingga udara yang berada di atas laut akan naik dan udara di darat akan menggantikan posisi udara yang naik tadi. Angin laut dapat terjadi karena pada siang hari daratan lebih cepat panas, sehingga udara di darat akan naik dan udara laut akan menggantikan udara yang naik. Karena keadaan tersebut, pada malam hari nelayan akan melaut dan pada pagi atau siang hari mereka akan kembali kedaratan. 

 Adapula contoh lain perpindahan panas secara konveksi, yaitu  penggunaan cerobong asap pada pabrik. Coba kalian lihat di sekeliling rumah kalian, apakah kalian menemukan ventilasi udara ? Pemanfaatan ventilasi udara sebagai siklus udara di dalam rumah juga memanfaatkan perpindahan panas secara konveksi.

C. PERPINDAHAN KALOR SECARA RADIASI

Pernahkah kalian berpikir, bagaimanakah panas matahari dapat sampai ke bumi? Kalor panas matahari tidak berpindah secara konveksi,  karena udara yang ada dalam atmosfer merupakan konduktor yang paling buruk. Kalor dari mataharipun tidak dapat menghantarkan secara konveksi karena antara matahari dan bumi terdapat ruang hampa yang tidak dapat menghantarkan kalor. kalor dari matahari merambat ke bumi tanpa melalui zat perantara.

Radiasa merupakan perpindahan panas yang tidak memerlukan zat perantara. Ketika kalian sedang pergi berkemah ke pegunungan, udara disana sangat dingin. Untuk menghangatkan badan kalian membuat api unggun. Panas dari api unggun tersebut dapat sampai ketubuhmu tanpa melalui zat perantara. Perpindahan panas tersebut terjadi secara radiasi.

Pada saat siang hari ketika kalian keluar rumahdengan menggunakan pakaian hitam, badanmu akan terasa panas. Hal ini disebabkan karena warna hitam merupakan penyerap kalor radiasi paling baik. Benda-benda berwarna hitam lebih banyak menyerap kalor dan memantulkan sebagian kalor jika dibandingkan dengan benda-benda berwarna putih dan berkilap. Sebaliknya, pada malam hari orang akan kedinginan saat memakai pakaian hitam daripada yang memakai pakaian putih. Hal ini dapat terjadi karena pakaian berwarna hitam menyerap kalor yang dikeluarkan tubuh.


Itlah materi kelas 5 perpindahan kalor tema 6 panas dan perpindahannya, sumber materi ini diambil dari buku tematik revisi tahun 2017 kelas 5. terimakasih telah berkunjung, dan semoga apa yang ada di blog ini dapat bermanfaat untuk kita semua. jangan lupa tinggalkan komentar jika ada yang ingin ditanyakan dan ikuti terus blog ini jika ingin belajar tentang materi sd khususnya kurikulum 2013.